Tuesday, 28 March 2017

KARAKTER INSAN ULIL ALBAB



“KARAKTER INSAN ULIL ALBAB”

1.     Hanya Takut Kepada Allah SWT.
a.     Berjiwa berani dalam menghadapi tantangan dalam bentuk apapun.
b.     Tawakal kepada Allah SWT dan hanya mengharap ridho-Nya.
2.     Tekun beribadah.
a.     Taat menjalankan ibadah mahdhoh yang diajarkan Rasulullah SAW.
b.     Rajin mengerjakan amalan-amalan sunnah.
c.      Suka bangun dan beribadah ditengah malam/Tahajud.
3.     Memiliki ilmu dan Hikmah.
a.     Berpengalaman luas, serta mampu berpikir rasional dan objektif.
b.     Memiliki kemampuan konseptual, sehingga dapat memformulasikan dan menjelaskan apa yang diketahui dan dirasakannya. 
c.      Sanggup mengantisipasi keadaan dan siap menghadapi segala bentuk perubahan, karena memiliki daya apresiasi, prediksi dan antisipasi yang tinggi.
d.     Memiliki ketrampilan praktikal sehingga mampu merumuskan karya-karya nyata.    
4.     Kritis Dan Teguh Pendirian
a.     Bersikap terbuka dan kritis terhadap berbagai macam pandangan.
b.     Bersikap selektif dan apresiatif terhadap berbagai pandangan, serta inovatif untuk menciptakan karya-karya baru.
c.      Sanggup sendirian (istiqomah) dan tidak terjebak pada pandangan mayoritas.   
5.     Progrsif Dalam Berdakwah  
a.     Bersedia berdakwah dengan sungguh-sungguh.
b.     Sanggup dan berani menghadapi segala bentuk resiko.
c.      Kreatif dalam strategi dan taktik berdakwah
d.     Memiliki penampilan dan daya tahan fisik serta psikologis yang tinggi. 
“KARAKTER INSAN ULIL ALBAB”

1.     Hanya takut kepada Allah SWT. (2:197)
2.     Tekun beribadah tiap waktu. (39:9)
3.     Bersungguh-sungguh mencari ilmu. (3:7)
4.     Mampu mengambil hikmah atas anugrah Allah SWT. (2:269)
5.     Selalu bertafakur atas ciptaan Allah yang ada dilangit dan bumi. (39:21)
6.     Mengambil pelajaran dari sejarah dan kitab-kitab yang diwahyukan oleh Allah SWT. (38:29/40:54)
7.     Kritis mencermati berbagai pendapat, mampu mmilih yang benar dan terbaik. (39:18)
8.     Tegas dalam mengambil sikap dan pemihakan atas pilihannya. (2:179)
9.     Tidak terpesona atas pandangan mayoritas yang menyesatkan. (5:100)
10.            Dakwah dengan sungguh-sungguh kemasyarakat dan bersedia menanggung segala resikonya. (13:19-22) Terutama sekali ditandai dengan bersedia menyampaikan peringatan (lunak maupun keras) pada masyarakat serta mengajarkan ilmu (kebenaran) 

No comments:

Post a Comment

7 KERANCUAN DALAM BERPIKIR

Menurut Jalaluddin Rakhmat (200 5 ) ada 7 kerancuan dalam berpikir : Fallacy of dramatic instance (kecenderungan untuk melak...